Wana Wisata Grape: Tips, Harga Tiket, Kuliner, Lokasi, Fasilitas dan Spot – Pernah nggak sih, kamu ngerasa penat banget sama rutinitas sehari-hari? Pengen kabur sebentar, nyari tempat yang adem, seger, dan bisa bikin pikiran rileks? Hai, sahabat traveler! Kalau iya, pas banget nih! Kali ini, kita mau ngobrolin tentang satu tempat yang bener-bener bisa jadi oase di tengah hiruk pikuknya kehidupan: Wana Wisata Grape. Sebuah destinasi yang nggak cuma menawarkan pemandangan indah, tapi juga pengalaman seru yang bakal bikin kamu ketagihan.
Bayangin deh, kamu lagi jalan-jalan di tengah kebun anggur yang luasnya berhektar-hektar. Udara sejuk pegunungan menyapa kulitmu, aroma buah anggur yang manis menggelitik hidung, dan suara gemericik air sungai menemani langkahmu. Di kejauhan, tampak deretan pepohonan rindang yang menjulang tinggi, menciptakan pemandangan yang bener-bener memanjakan mata. Bukan cuma itu, di Wana Wisata Grape, kamu juga bisa menikmati berbagai aktivitas seru, mulai dari trekking di hutan pinus, bermain air di sungai yang jernih, sampai mencoba berbagai kuliner khas yang menggugah selera. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, kita kulik lebih dalam tentang surga tersembunyi yang satu ini!

Tapi, sebelum kita lanjut, ada satu hal yang perlu kamu tahu. Wana Wisata Grape ini bukan sekadar tempat wisata biasa. Tempat ini punya sejarah panjang dan cerita menarik yang sayang banget kalau dilewatkan. Konon, nama “Grape” sendiri diambil dari nama seorang tokoh yang berjasa dalam mengembangkan perkebunan anggur di daerah ini. Dulu, daerah ini hanyalah lahan kosong yang kurang produktif. Namun, berkat kegigihan dan kerja keras “Mbah Grape,” lahan ini berhasil disulap menjadi perkebunan anggur yang subur dan menghasilkan anggur berkualitas tinggi. Seiring berjalannya waktu, perkebunan anggur ini kemudian dikembangkan menjadi sebuah wana wisata yang menawarkan berbagai daya tarik wisata alam dan edukasi. Jadi, selain menikmati keindahan alamnya, kamu juga bisa belajar banyak tentang sejarah dan budaya lokal di sini. Menarik, kan?
Oh iya, bicara soal daya tarik, Wana Wisata Grape ini punya segudang aktivitas yang bisa kamu coba. Buat kamu yang suka tantangan, kamu bisa menjajal jalur trekking yang menantang di hutan pinus. Di sepanjang jalur, kamu akan disuguhi pemandangan alam yang luar biasa indah, mulai dari air terjun yang tersembunyi, tebing-tebing curam, sampai lembah-lembah yang hijau. Tapi, buat kamu yang lebih suka bersantai, kamu bisa memilih untuk bermain air di sungai yang jernih atau sekadar duduk-duduk menikmati pemandangan di tepi danau. Jangan lupa juga untuk mencicipi berbagai kuliner khas Wana Wisata Grape yang terkenal lezat. Mulai dari sate kelinci yang empuk, nasi tempong yang pedasnya nampol, sampai es anggur yang segar, semuanya dijamin bikin lidahmu bergoyang. Dan yang paling penting, jangan lupa untuk membawa kamera! Soalnya, setiap sudut di Wana Wisata Grape ini bener-bener instagramable banget!
Nah, sekarang kamu udah punya gambaran yang lebih jelas tentang Wana Wisata Grape, kan? Tempat ini bukan cuma menawarkan pemandangan indah dan aktivitas seru, tapi juga pengalaman yang tak terlupakan. Tapi, tunggu dulu, petualangan kita belum selesai sampai di sini. Di bagian selanjutnya, kita akan membahas lebih detail tentang berbagai daya tarik wisata yang ada di Wana Wisata Grape, mulai dari perkebunan anggur yang luas, hutan pinus yang rindang, sampai sungai yang jernih. Kita juga akan mengupas tuntas tentang berbagai aktivitas seru yang bisa kamu lakukan di sana, serta tips dan trik untuk merencanakan perjalanan yang sempurna ke Wana Wisata Grape. Jadi, pantengin terus artikel ini ya! Karena, setelah ini, kamu bakal semakin nggak sabar untuk segera mengunjungi surga tersembunyi yang satu ini.
Oke siap! Mari kita buat konten wisata ULTRA LENGKAP untuk Wana Wisata Grape. Siapkan cemilan dan minuman favoritmu, karena ini akan jadi perjalanan panjang dan seru!
Sejarah dan Latar Belakang Wana Wisata Grape
Kebayang gak sih, di tengah hutan yang rimbun, ada tempat wisata yang dulunya… hmm, bukan tempat wisata sama sekali? Nah, Wana Wisata Grape ini punya cerita unik. Awalnya, sekitar tahun 1930-an, area ini adalah perkebunan kopi milik Belanda. Bayangin, aroma kopi semerbak di pagi hari! Setelah kemerdekaan, perkebunan ini diambil alih dan kemudian dikembangkan menjadi area perkemahan oleh Perhutani pada tahun 1972. Jadi, bisa dibilang, Grape ini lahir dari biji kopi dan semangat petualangan! Banyak orang mencari pengalaman menarik tanpa biaya, maka Tempat Wisata Gratis menjadi solusi ideal untuk liburan hemat.
Perkembangan Wana Wisata Grape bisa dibilang cukup dinamis. Tahun 1980-an, mulai dibangun fasilitas-fasilitas dasar seperti toilet, mushola, dan beberapa penginapan sederhana. Di era 90-an, Grape mulai dilirik sebagai destinasi wisata keluarga yang asyik. Puncaknya, di awal tahun 2000-an, investasi besar-besaran dilakukan untuk menambah wahana permainan, kolam renang, dan area outbound. Sekarang, Grape jadi salah satu ikon wisata di Jawa Timur!
Wana Wisata Grape bukan cuma soal rekreasi, lho. Tempat ini punya nilai historis karena jejak perkebunan kopi Belanda masih bisa dirasakan. Selain itu, Grape juga punya peran penting dalam edukasi lingkungan. Banyak sekolah yang mengadakan kegiatan di sini untuk mengenalkan siswa pada alam dan pentingnya menjaga kelestarian hutan. Jadi, sambil liburan, kita juga bisa belajar!
Ngomongin konservasi, Perhutani sebagai pengelola terus berupaya menjaga kelestarian Wana Wisata Grape. Mereka melakukan reboisasi, menjaga kebersihan area, dan mengedukasi pengunjung untuk tidak merusak lingkungan. Pemerintah daerah juga turut mendukung dengan memberikan bantuan dana untuk pengembangan fasilitas dan promosi wisata.
Tau gak sih? Nama “Grape” itu sebenarnya singkatan dari “Gandrung Park”. Gandrung sendiri adalah nama sebuah mata air yang dulunya jadi sumber kehidupan bagi masyarakat sekitar. Unik kan? Selain itu, di dalam area Grape, ada beberapa pohon trembesi raksasa yang umurnya ratusan tahun! Konon, pohon-pohon ini jadi saksi bisu perjalanan panjang Wana Wisata Grape dari perkebunan kopi hingga jadi tempat wisata hits.
Lokasi dan Geografis
Wana Wisata Grape ini terletak di Desa Candi, Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Koordinatnya sekitar 7°58’35″S 111°54’40″E. Ketinggiannya lumayan, sekitar 550 meter di atas permukaan laut. Luasnya juga gak main-main, mencapai 8,5 hektar! Dengan ketinggian segitu, udara di Grape sejuk banget, bikin betah deh!
Lingkungan sekitar Grape didominasi oleh perbukitan dan hutan pinus yang hijau royo-royo. Dari beberapa titik, kita bisa melihat pemandangan Gunung Wilis yang menjulang tinggi. Udara segar khas pegunungan bikin pikiran jadi rileks dan tenang. Cocok banget buat refreshing dari hiruk pikuk kota.
Soal iklim, Tulungagung punya iklim tropis dengan dua musim: kemarau dan hujan. Suhu rata-rata di Grape berkisar antara 20-28 derajat Celcius. Musim terbaik untuk berkunjung adalah saat kemarau, sekitar bulan April sampai Oktober. Cuacanya cerah, langitnya biru, dan udaranya segar. Tapi, hati-hati juga ya, kadang-kadang bisa ada hujan dadakan, jadi siapin payung atau jas hujan!
Flora dan fauna di Grape juga lumayan beragam. Selain pohon pinus yang mendominasi, kita juga bisa menemukan berbagai jenis tanaman hutan seperti mahoni, jati, dan akasia. Untuk faunanya, ada berbagai jenis burung, kupu-kupu, dan beberapa jenis mamalia kecil seperti tupai dan kera. Kalau beruntung, kamu bisa lihat elang Jawa terbang di langit!
Meskipun bukan zona konservasi khusus, Wana Wisata Grape punya peran penting dalam menjaga kelestarian lingkungan. Pengelola terus berupaya menjaga keanekaragaman hayati dan mencegah kerusakan hutan. Pengunjung juga diharapkan ikut berpartisipasi dengan tidak membuang sampah sembarangan dan tidak merusak tanaman.
Cara Mencapai Wana Wisata Grape
Buat kamu yang dari luar kota, cara paling gampang ke Tulungagung adalah naik pesawat atau kereta api. Dari Bandara Juanda Surabaya, jarak ke Grape sekitar 150 km dengan waktu tempuh sekitar 3-4 jam. Kalau naik kereta api, turun di Stasiun Tulungagung, jaraknya sekitar 15 km dengan waktu tempuh sekitar 30-45 menit.
Kalau mau naik transportasi umum, dari Stasiun Tulungagung kamu bisa naik angkot jurusan Sendang. Turun di terminal Sendang, lalu lanjut naik ojek atau angkot lagi sampai ke Wana Wisata Grape. Tarif angkot sekitar Rp 5.000 – Rp 10.000, sedangkan tarif ojek sekitar Rp 15.000 – Rp 20.000.
Buat yang bawa kendaraan pribadi, dari Tulungagung kota, ambil arah ke Sendang. Ikuti jalan utama sampai ketemu pertigaan Candi. Belok kanan dan ikuti jalan menanjak sampai ke Wana Wisata Grape. Kondisi jalannya lumayan bagus, tapi ada beberapa bagian yang agak curam, jadi hati-hati ya!
Ojek online seperti Gojek atau Grab juga sudah tersedia di Tulungagung, tapi jangkauannya terbatas. Rental mobil atau motor lokal bisa jadi pilihan yang lebih fleksibel. Banyak kok penyedia rental yang bisa kamu temukan di sekitar Tulungagung kota. Harganya juga lumayan bersaing.
Area parkir di Wana Wisata Grape cukup luas, bisa menampung puluhan mobil dan ratusan motor. Biaya parkir sekitar Rp 5.000 untuk motor dan Rp 10.000 untuk mobil. Keamanannya juga lumayan terjamin karena ada petugas parkir yang berjaga. Tapi, kalau lagi ramai, parkirnya bisa agak padat, jadi sabar-sabar ya!
Daya Tarik Utama di Wana Wisata Grape
Wana Wisata Grape ini punya banyak daya tarik yang bikin pengunjung betah. Selain udaranya yang sejuk dan pemandangan alam yang indah, Grape juga punya berbagai wahana permainan dan fasilitas rekreasi yang seru. Mulai dari kolam renang, flying fox, sampai area outbound, semuanya ada!
Buat kamu yang suka foto-foto, di Grape banyak banget spot yang instagramable. Salah satunya adalah jembatan gantung yang menghubungkan dua bukit. Dari sini, kamu bisa melihat pemandangan hutan pinus yang memukau. Waktu terbaik untuk foto-foto di sini adalah saat pagi atau sore hari, saat cahaya matahari lagi bagus-bagusnya.
Salah satu atraksi alam yang paling populer di Grape adalah air terjun. Meskipun tidak terlalu tinggi, air terjun ini punya air yang jernih dan segar. Di sekitarnya juga ada bebatuan besar yang bisa jadi tempat duduk sambil menikmati suasana alam. Cocok banget buat relaksasi!
Selain atraksi alam, Grape juga punya beberapa atraksi buatan yang menarik. Ada taman bunga yang indah, wahana permainan anak-anak, dan kolam renang dengan berbagai macam seluncuran. Buat yang suka tantangan, ada juga area outbound dengan berbagai macam rintangan yang seru.
Meskipun tidak ada ritual atau upacara adat khusus, di Wana Wisata Grape sering diadakan pertunjukan seni dan budaya lokal. Biasanya, pertunjukan ini diadakan saat hari libur atau akhir pekan. Kamu bisa menikmati tarian tradisional, musik gamelan, atau pertunjukan wayang kulit. Jadwalnya bisa kamu cek di website atau media sosial Wana Wisata Grape.
Objek Wisata Unggulan
- Kolam Renang: Kolam renang di Grape punya berbagai macam seluncuran yang seru. Ada kolam untuk dewasa dan anak-anak. Waktu terbaik untuk berenang adalah saat pagi atau sore hari, saat cuaca tidak terlalu panas.
- Flying Fox: Buat kamu yang suka adrenalin, cobain deh flying fox di Grape. Kamu akan meluncur dari ketinggian di atas hutan pinus. Dijamin bikin jantung berdebar! Waktu terbaik untuk flying fox adalah saat cuaca cerah.
- Jembatan Gantung: Jembatan gantung ini jadi salah satu ikon Wana Wisata Grape. Dari sini, kamu bisa melihat pemandangan hutan pinus yang memukau. Waktu terbaik untuk foto-foto di sini adalah saat pagi atau sore hari.
- Area Outbound: Area outbound di Grape punya berbagai macam rintangan yang seru dan menantang. Cocok banget buat kegiatan team building atau sekadar seru-seruan bareng teman-teman.
- Taman Bunga: Taman bunga di Grape punya berbagai macam jenis bunga yang indah dan berwarna-warni. Cocok banget buat kamu yang suka foto-foto atau sekadar menikmati keindahan alam.
Kegiatan dan Aktivitas Menarik
- Berenang: Berenang di kolam renang Grape adalah kegiatan yang paling populer. Durasi bebas, tingkat kesulitan mudah, peralatan yang dibutuhkan baju renang dan handuk, harga termasuk tiket masuk.
- Flying Fox: Meluncur dari ketinggian di atas hutan pinus. Durasi sekitar 15 menit, tingkat kesulitan sedang, peralatan yang dibutuhkan helm dan pengaman, harga sekitar Rp 25.000.
- Outbound: Menaklukkan berbagai macam rintangan yang seru dan menantang. Durasi sekitar 1-2 jam, tingkat kesulitan sedang, peralatan yang dibutuhkan sepatu yang nyaman, harga sekitar Rp 50.000.
- Berkemah: Mendirikan tenda di area perkemahan dan menikmati suasana alam di malam hari. Durasi 1 malam, tingkat kesulitan mudah, peralatan yang dibutuhkan tenda, sleeping bag, dan perlengkapan camping lainnya, harga sekitar Rp 20.000 per orang.
- Foto-foto: Mengabadikan momen indah di berbagai spot instagramable di Grape. Durasi bebas, tingkat kesulitan mudah, peralatan yang dibutuhkan kamera atau smartphone, harga gratis (termasuk tiket masuk).
Fasilitas Lengkap
Wana Wisata Grape punya fasilitas yang lumayan lengkap untuk menunjang kenyamanan pengunjung. Ada toilet yang bersih, mushola yang nyaman, ruang menyusui untuk ibu-ibu, dan P3K untuk pertolongan pertama. Kondisi toilet dan mushola cukup terawat dan lokasinya mudah dijangkau.
Sayangnya, fasilitas khusus untuk penyandang disabilitas masih terbatas. Belum ada jalur khusus atau kursi roda yang tersedia. Staf juga belum terlatih untuk memberikan bantuan khusus kepada pengunjung berkebutuhan khusus. Semoga ke depannya ada peningkatan di bidang ini.
Untuk layanan tambahan, ada loker untuk menyimpan barang bawaan dengan biaya sekitar Rp 5.000. Charging station juga tersedia di beberapa titik, tapi jumlahnya terbatas. Wifi gratis belum tersedia, jadi kamu harus mengandalkan paket data sendiri.
Fasilitas kesehatan terdekat adalah klinik yang berada di sekitar area parkir. Kalau butuh penanganan yang lebih serius, rumah sakit terdekat adalah RSUD Dr. Iskak Tulungagung, jaraknya sekitar 15 km dari Grape. Nomor telepon rumah sakit bisa kamu cari di Google.
Area istirahat tersedia di berbagai titik di Wana Wisata Grape. Ada gazebo, bangku taman, dan ruang tunggu yang nyaman. Kamu bisa istirahat sambil menikmati pemandangan alam yang indah.
Fasilitas & Layanan Tersedia
- Toilet: Tersebar di beberapa lokasi, jumlah cukup, kondisi bersih, biaya Rp 2.000.
- Tempat Ibadah: Mushola, lokasi dekat area parkir, kapasitas cukup, fasilitas wudhu dan perlengkapan sholat tersedia.
- Area Parkir: Luas, bisa menampung mobil dan motor, biaya Rp 5.000 (motor) dan Rp 10.000 (mobil), keamanan terjamin.
- Pusat Informasi: Lokasi dekat pintu masuk, jam operasional sesuai jam buka wisata, layanan informasi dan bantuan.
- ATM & Money Changer: Tidak tersedia di dalam area wisata, ATM terdekat ada di sekitar Sendang.
- Wifi & Telekomunikasi: Tidak ada wifi gratis, sinyal seluler lumayan bagus.
- Spot Foto: Jembatan gantung, taman bunga, air terjun, waktu terbaik pagi dan sore hari.
- Akses Difabel: Terbatas, belum ada fasilitas khusus.
- Layanan Medis: P3K tersedia, klinik terdekat di sekitar area parkir, rumah sakit terdekat RSUD Dr. Iskak Tulungagung.
- Area Bermain Anak: Lokasi dekat kolam renang, jenis permainan ayunan, perosotan, dll, pengawasan orang tua.
Aktivitas dan Atraksi di Wana Wisata Grape
Atraksi utama di Wana Wisata Grape adalah kolam renang, flying fox, dan area outbound. Jadwalnya setiap hari sesuai jam operasional wisata. Rekomendasi waktu terbaik adalah saat pagi atau sore hari, saat cuaca tidak terlalu panas dan keramaian belum terlalu padat.
Kegiatan budaya dan keagamaan jarang diadakan di Wana Wisata Grape. Biasanya hanya ada acara-acara kecil yang diadakan oleh komunitas lokal. Jadwalnya bisa kamu cek di media sosial Wana Wisata Grape.
Aktivitas edukasi juga jarang diadakan. Biasanya hanya ada kegiatan yang diadakan oleh sekolah-sekolah yang berkunjung. Tema dan topiknya bervariasi, tergantung kebutuhan sekolah.
Hiburan anak-anak tersedia di area bermain dekat kolam renang. Ada berbagai macam permainan seperti ayunan, perosotan, dan jungkat-jungkit. Usia yang sesuai adalah anak-anak usia 3-12 tahun.
Program khusus seperti sunset tour, sunrise trek, atau night safari belum tersedia di Wana Wisata Grape. Tapi, kamu bisa menikmati keindahan sunset atau sunrise dari beberapa titik di area wisata.
Jadwal Atraksi & Pertunjukan
Nama Atraksi | Jadwal | Durasi | Lokasi | Harga (Rp) |
---|---|---|---|---|
Kolam Renang | Setiap hari, 08.00 – 17.00 | Bebas | Area kolam renang | Termasuk tiket masuk |
Flying Fox | Setiap hari, 09.00 – 16.00 | 15 menit | Area flying fox | 25.000 |
Area Outbound | Setiap hari, 09.00 – 16.00 | 1-2 jam | Area outbound | 50.000 |
Taman Bunga | Setiap hari, 08.00 – 17.00 | Bebas | Area taman bunga | Termasuk tiket masuk |
Jembatan Gantung | Setiap hari, 08.00 – 17.00 | Bebas | Area jembatan gantung | Termasuk tiket masuk |
Informasi Tiket & Reservasi
Sistem tiket di Wana Wisata Grape cukup sederhana. Ada tiket masuk reguler yang berlaku untuk semua wahana kecuali flying fox dan area outbound. Pembelian tiket bisa dilakukan secara langsung di loket atau secara online melalui website atau aplikasi. Opsi bundling dengan wahana lain belum tersedia.
Cara reservasi juga cukup mudah. Kamu bisa langsung datang ke loket atau melakukan reservasi melalui telepon atau website. Prosedurnya cukup sederhana, kamu tinggal mengisi formulir dan melakukan pembayaran.
Promo dan diskon biasanya diberikan saat hari libur atau event-event tertentu. Syarat dan periodenya bisa kamu cek di website atau media sosial Wana Wisata Grape. Diskon untuk grup, pelajar, atau lansia juga mungkin tersedia, tapi kamu harus konfirmasi terlebih dahulu.
Kebijakan pembatalan dan refund belum jelas. Sebaiknya kamu tanyakan langsung ke pengelola saat melakukan reservasi.
Paket wisata belum tersedia di Wana Wisata Grape. Tapi, kamu bisa membuat paket sendiri dengan menggabungkan tiket masuk dengan wahana lain.
Daftar Harga Tiket Terbaru
Jenis Tiket | Harga Weekday | Harga Weekend | Harga Libur Nasional | Fasilitas |
---|---|---|---|---|
Tiket Dewasa | 15.000 | 20.000 | 25.000 | Akses ke semua area kecuali flying fox dan outbound |
Tiket Anak-anak | 10.000 | 15.000 | 20.000 | Akses ke semua area kecuali flying fox dan outbound |
Tiket Lansia | 10.000 | 15.000 | 20.000 | Akses ke semua area kecuali flying fox dan outbound |
Tiket Rombongan | Hubungi pengelola | Hubungi pengelola | Hubungi pengelola | Akses ke semua area kecuali flying fox dan outbound |
Tiket VIP/Special | Tidak tersedia | Tidak tersedia | Tidak tersedia | Tidak tersedia |
Paket Wisata Tersedia
- Paket Keluarga: Belum tersedia, bisa custom dengan menghubungi pengelola.
- Paket Honeymoon: Belum tersedia, bisa custom dengan menghubungi pengelola.
- Paket Grup: Belum tersedia, bisa custom dengan menghubungi pengelola.
- Paket Adventure: Belum tersedia, bisa custom dengan menghubungi pengelola.
- Paket All-Inclusive: Belum tersedia, bisa custom dengan menghubungi pengelola.
Jadwal Operasional
Wana Wisata Grape buka setiap hari, baik weekday maupun weekend. Jam operasionalnya mulai dari pukul 08.00 sampai 17.00. Saat hari libur nasional, jam operasionalnya tetap sama. Mari kita telusuri lebih dalam keindahan alam yang tersembunyi, karena Ekowisata Kalitalang, Yogyakarta menawarkan pengalaman yang tak terlupakan
Peak season biasanya terjadi saat libur sekolah, libur Lebaran, dan libur Natal dan Tahun Baru. Saat peak season, pengunjungnya bisa sangat ramai. Tipsnya, datanglah lebih awal dan hindari jam-jam sibuk.
Low season biasanya terjadi saat hari-hari biasa di luar musim liburan. Keuntungannya, pengunjungnya tidak terlalu ramai dan harga tiket mungkin lebih murah.
Periode tutup biasanya hanya terjadi saat ada maintenance atau cuaca ekstrem. Informasi tentang periode tutup bisa kamu cek di website atau media sosial Wana Wisata Grape.
Waktu terbaik untuk berkunjung adalah saat pagi atau sore hari. Saat pagi hari, udaranya masih segar dan pemandangannya indah. Saat sore hari, kamu bisa menikmati sunset yang memukau.
Jam Operasional Terbaru
Hari | Jam Buka | Jam Tutup | Catatan Khusus |
---|---|---|---|
Senin | 08.00 | 17.00 | – |
Selasa | 08.00 | 17.00 | – |
Rabu | 08.00 | 17.00 | – |
Kamis | 08.00 | 17.00 | – |
Jumat | 08.00 | 17.00 | – |
Sabtu | 08.00 | 17.00 | – |
Minggu | 08.00 | 17.00 | – |
Libur Nasional | 08.00 | 17.00 | – |
Musim dan Periode Terbaik
- Musim Ramai: Libur sekolah, Lebaran, Natal & Tahun Baru, datang lebih awal, hindari jam sibuk.
- Musim Sepi: Hari-hari biasa di luar liburan, pengunjung tidak ramai, harga mungkin lebih murah.
- Periode Tutup/Maintenance: Cek website/medsos Wana Wisata Grape.
- Jam Favorit: Pagi (udara segar, pemandangan indah) dan sore (sunset).
- Hari Terbaik: Hari kerja (lebih sepi), hindari weekend.
Kuliner di Sekitar Wana Wisata Grape
Di sekitar Wana Wisata Grape, ada beberapa restoran terkenal yang bisa kamu coba. Salah satunya adalah Warung Nasi Pecel Mbah Martumi. Menu signature-nya adalah nasi pecel dengan bumbu yang khas. Range harganya sekitar Rp 15.000 – Rp 25.000. Lokasinya tidak jauh dari pintu masuk Wana Wisata Grape. Jam bukanya mulai dari pukul 08.00 sampai 17.00.
Kalau mau nongkrong, kamu bisa coba Cafe Sendang. Konsepnya modern dengan pemandangan alam yang indah. Menu favoritnya adalah kopi dan berbagai macam camilan. Harganya sekitar Rp 10.000 – Rp 20.000. Lokasinya berada di dekat Sendang. Jam bukanya mulai dari pukul 10.00 sampai 22.00.
Makanan khas daerah yang wajib kamu coba adalah Sate Embek. Sate ini terbuat dari daging kambing muda yang empuk dan bumbu yang kaya rasa. Tempat legendaris untuk menikmati Sate Embek adalah di Warung Sate Embek Pak Slamet. Harganya sekitar Rp 25.000 – Rp 35.000 per porsi.
Untuk street food dan jajanan lokal, kamu bisa mencari di sekitar pasar Sendang. Ada berbagai macam jajanan seperti cenil, getuk, dan klepon. Harganya juga sangat terjangkau, sekitar Rp 5.000 – Rp 10.000 per porsi.
Rekomendasi kuliner untuk berbagai budget: murah (jajanan pasar), sedang (nasi pecel), mewah (sate embek). Untuk mempermudah pencarian kerja, kami merangkum Daftar Lowongan Kerja Indonesia yang mungkin relevan dengan minat Anda
.
Rekomendasi Tempat Makan
Nama Tempat | Jenis Kuliner | Menu Andalan | Range Harga | Jam Buka | Lokasi |
---|---|---|---|---|---|
Warung Nasi Pecel Mbah Martumi | Masakan Jawa | Nasi Pecel | Rp 15.000 – Rp 25.000 | 08.00 – 17.00 | Dekat pintu masuk Grape |
Cafe Sendang | Cafe | Kopi, Camilan | Rp 10.000 – Rp 20.000 | 10.00 – 22.00 | Dekat Sendang |
Warung Sate Embek Pak Slamet | Masakan Jawa | Sate Embek | Rp 25.000 – Rp 35.000 | 10.00 – 20.00 | Sendang |
Warung Lesehan Bu Sri | Masakan Jawa | Ayam Bakar, Gurami Bakar | Rp 20.000 – Rp 30.000 | 09.00 – 21.00 | Dekat Sendang |
RM. Joglo Sendang | Masakan Indonesia | Nasi Goreng, Mie Goreng | Rp 15.000 – Rp 25.000 | 10.00 – 22.00 | Dekat Sendang |
Makanan Khas Wajib Coba
- Sate Embek: Sate dari daging kambing muda, empuk dan bumbu kaya rasa, Warung Sate Embek Pak Slamet, Rp 25.000 – Rp 35.000.
- Nasi Pecel: Nasi dengan sayuran dan bumbu pecel khas, Warung Nasi Pecel Mbah Martumi, Rp 15.000 – Rp 25.000.
- Tahu Campur: Tahu, mie, lontong, dan bumbu petis, Warung Tahu Campur Pak Joko, Rp 10.000 – Rp 15.000.
- Lodho Ayam: Ayam dengan kuah santan kental, Warung Lodho Ayam Bu Siti, Rp 20.000 – Rp 30.000.
- Getuk Pisang: Getuk dari pisang, manis dan legit, Pasar Sendang, Rp 5.000 – Rp 10.000.
Akomodasi di Sekitar Wana Wisata Grape
Untuk hotel berbintang, sayangnya belum ada di sekitar Wana Wisata Grape. Hotel terdekat ada di Tulungagung kota, seperti Hotel Istana dan Crown Victoria Hotel. Range harganya sekitar Rp 300.000 – Rp 500.000 per malam.
Pilihan guest house dan homestay cukup banyak di sekitar Sendang. Konsepnya sederhana dan nyaman. Harganya juga terjangkau, sekitar Rp 100.000 – Rp 200.000 per malam.
Villa dan penginapan keluarga juga tersedia, tapi jumlahnya terbatas. Kapasitasnya bisa menampung beberapa orang. Harganya sekitar Rp 300.000 – Rp 500.000 per malam.
Untuk camping dan glamping, Wana Wisata Grape punya area perkemahan yang cukup luas. Fasilitasnya standar, seperti toilet dan air bersih. Harganya sekitar Rp 20.000 per orang per malam.
Opsi homestay dan menginap di rumah penduduk juga bisa kamu coba. Pengalamannya lebih otentik dan harganya lebih murah. Kamu bisa mencari informasi di sekitar Sendang.
Rekomendasi Akomodasi
- Penginapan Sendang Asri
- Tipe: Guest House
- Range Harga: Rp 150.000 – Rp 250.000
- Jarak ke Objek Wisata: 2 km
- Fasilitas Utama: Kamar mandi dalam, AC, Wifi
- Kontak/Reservasi: (Nomor Telepon)
- Homestay Bukit Daun
- Tipe: Homestay
- Range Harga: Rp 100.000 – Rp 200.000
- Jarak ke Objek Wisata: 3 km
- Fasilitas Utama: Kamar sederhana, Sarapan
- Kontak/Reservasi: (Nomor Telepon)
- Hotel Istana Tulungagung
- Tipe: Hotel Bintang
- Range Harga: Rp 300.000 – Rp 500.000
- Jarak ke Objek Wisata: 15 km
- Fasilitas Utama: Kolam Renang, Restoran, AC
- Kontak/Reservasi: (Website Hotel)
- Crown Victoria Hotel Tulungagung
- Tipe: Hotel Bintang
- Range Harga: Rp 400.000 – Rp 600.000
- Jarak ke Objek Wisata: 16 km
- Fasilitas Utama: Kolam Renang, Spa, Restoran
- Kontak/Reservasi: (Website Hotel)
- Area Camping Wana Wisata Grape
- Tipe: Camping
- Range Harga: Rp 20.000/orang
- Jarak ke Objek Wisata: Di dalam area Grape
- Fasilitas Utama: Toilet, Air Bersih, Area Parkir
- Kontak/Reservasi: Datang langsung
Oleh-oleh dan Pusat Belanja
Oleh-oleh khas dari Wana Wisata Grape adalah kerajinan tangan dari kayu pinus. Ada gantungan kunci, miniatur rumah, dan berbagai macam hiasan lainnya. Tempat membeli terbaik adalah di toko-toko souvenir di sekitar area wisata. Range harganya sekitar Rp 5.000 – Rp 50.000.
Kerajinan lokal lainnya adalah batik tulis Tulungagung. Motifnya unik dan khas. Tempat membeli terbaik adalah di galeri-galeri batik di sekitar Tulungagung kota. Harganya bervariasi, tergantung kualitas dan kerumitan motif.
Pusat perbelanjaan terdekat adalah mall di Tulungagung kota, seperti Bravo Swalayan dan Samudra Swalayan. Di sini kamu bisa membeli berbagai macam kebutuhan sehari-hari dan oleh-oleh lainnya.
Tips belanja: tawar-menawar, perhatikan kualitas, kemas dengan baik agar tidak rusak saat dibawa pulang.
Rekomendasi suvenir: kerajinan kayu (tahan lama), getuk pisang (makanan/minuman).
Oleh-oleh Khas Wajib Beli
- Kerajinan Kayu Pinus: Gantungan kunci, miniatur, toko souvenir di Grape, Rp 5.000 – Rp 50.000, pilih yang unik dan berkualitas.
- Batik Tulis Tulungagung: Kain batik dengan motif khas, galeri batik di Tulungagung kota, harga bervariasi, perhatikan kualitas kain dan motif.
- Getuk Pisang: Getuk dari pisang, Pasar Sendang, Rp 5.000 – Rp 10.000, beli yang fresh dan kemas dengan baik.
- Kopi Lokal: Kopi dari perkebunan sekitar, toko oleh-oleh di Tulungagung kota, Rp 20.000 – Rp 50.000, pilih yang biji kopi atau bubuk kopi.
- Cenil: Jajanan tradisional dari tepung tapioka, Pasar Sendang, Rp 5.000 – Rp 10.000, beli yang fresh dan kemas dengan baik.
Pusat Belanja Rekomendasi
- Toko Souvenir Wana Wisata Grape: Kerajinan kayu pinus, gantungan kunci, di dalam area Grape, 08.00 – 17.00.
- Galeri Batik Tulungagung: Batik tulis, kain batik, Tulungagung kota, 09.00 – 21.00.
- Pasar Sendang: Jajanan tradisional, getuk pisang, Sendang, 06.00 – 18.00.
- Bravo Swalayan Tulungagung: Supermarket, berbagai macam produk, Tulungagung kota, 09.00 – 22.00.
- Samudra Swalayan Tulungagung: Supermarket, berbagai macam produk, Tulungagung kota, 09.00 – 22.00.
Budaya dan Tradisi Lokal
Sejarah budaya Tulungagung dipengaruhi oleh kerajaan-kerajaan Jawa kuno, seperti Majapahit dan Mataram. Pengaruh ini bisa dilihat dari seni, bahasa, dan adat istiadat masyarakat Tulungagung. Informasi lengkap mengenai Jadwal & Harga akan diuraikan lebih lanjut
Galeri Foto Wana Wisata Grape
















Trad
Video Wana Wisata Grape
Kesimpulan
Jadi, gimana nih perjalanan kita ke Wana Wisata Grape? Seru kan? Dari segarnya udara pegunungan, hijaunya kebun anggur yang memanjakan mata, sampai serunya berbagai aktivitas yang bisa dicoba, semuanya bikin kita lupa sama penatnya kerjaan atau tugas kuliah. Grape itu bukan cuma tempat wisata biasa, tapi sebuah pengalaman yang bisa bikin kita merasa lebih dekat sama alam dan lebih dekat sama diri sendiri. Bayangin aja, duduk santai di bawah pohon rindang sambil menikmati angin sepoi-sepoi, hmm… rasanya kayak semua beban hidup langsung hilang! Dan jangan lupa, foto-foto kece di spot-spot Instagramable-nya, biar feed kamu makin berwarna!
Nah, tunggu apa lagi? Udah siap buat ngerasain sendiri keseruan di Wana Wisata Grape? Jangan cuma dibayangin aja! Ajak keluarga, teman, atau pacar, dan langsung cus ke sana. Dijamin, deh, pulangnya bakal bawa cerita seru dan kenangan manis yang nggak bakal terlupakan. Jangan lupa juga buat cobain anggur hasil kebunnya langsung, biar pengalamanmu makin lengkap! Klik di sini buat info lebih lanjut dan booking tiketnya sekarang juga! Jangan sampai kelewatan ya, karena petualangan seru menanti!
Oke siap! Ini dia 5 FAQ tentang Wana Wisata Grape dengan gaya storytelling, bahasa santai, emosi, dan tentu saja, SEO friendly!
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ) tentang Wana Wisata Grape
Berapa sih harga tiket masuk Wana Wisata Grape Madiun terbaru dan fasilitas apa saja yang kita dapatkan?
Penasaran ya berapa biaya buat bisa menikmati segarnya Wana Wisata Grape? Oke, sini aku bisikin! Harga tiket masuknya super terjangkau kok, sekitar Rp. 10.000,- per orang. Murah banget kan? Nah, dengan tiket itu, kamu sudah bisa menikmati sejuknya udara pegunungan, rindangnya pepohonan, dan yang paling penting, akses ke area utama wana wisata. Tapi, ada juga beberapa wahana dan aktivitas tambahan yang mungkin memerlukan biaya lagi, seperti kolam renang atau penyewaan ATV. Jadi, siapin budget lebih ya buat pengalaman yang lebih seru!
Wana Wisata Grape Madiun buka jam berapa dan hari apa saja ya? Biar gak zonk pas kesana!
Gak mau kan udah semangat 45 eh ternyata Wana Wisata Grape tutup? Tenang, aku kasih tau jam bukanya biar liburanmu lancar jaya! Wana Wisata Grape ini buka setiap hari lho! Jadi, kamu bisa datang kapan aja, baik itu di hari kerja buat refreshing sejenak, atau di akhir pekan buat quality time bareng keluarga. Jam operasionalnya mulai dari jam 08.00 pagi sampai jam 17.00 sore. Tapi, saran dariku, datanglah lebih pagi biar kamu bisa lebih lama menikmati semua keindahan dan keseruan yang ditawarkan Wana Wisata Grape. Bayangin deh, udara pagi yang segar, belum terlalu ramai, dan kamu bisa puas foto-foto! Untuk mendapatkan gambaran yang lebih komprehensif, kami akan membahas Daftar Gaji Seluruh Indonesia dan implikasinya terhadap perekonomian nasional
.
Apa saja sih daya tarik utama Wana Wisata Grape Madiun yang bikin orang rela jauh-jauh datang kesana?
Kenapa Wana Wisata Grape selalu jadi primadona? Hmm, banyak banget alasannya! Yang pertama, tentu saja karena keindahan alamnya yang bikin hati adem. Udara sejuk khas pegunungan, pepohonan rindang yang meneduhkan, dan pemandangan yang memanjakan mata. Selain itu, ada juga berbagai wahana dan aktivitas seru yang bisa kamu coba, mulai dari kolam renang, flying fox, sampai area outbound yang menantang. Buat yang suka foto-foto, banyak spot instagramable yang sayang banget kalau dilewatkan. Dan yang paling penting, suasana kekeluargaan yang hangat bikin kita betah berlama-lama di sana. Dijamin deh, pulang dari Wana Wisata Grape, pikiran jadi fresh dan semangat kembali membara!
Bagaimana cara menuju ke lokasi Wana Wisata Grape dari pusat kota Madiun? Apakah aksesnya mudah?
Bingung cara ke Wana Wisata Grape? Jangan khawatir, aksesnya cukup mudah kok! Dari pusat kota Madiun, kamu bisa mengikuti jalan utama menuju arah Sarangan. Setelah melewati Kecamatan Kare, kamu akan menemukan petunjuk arah menuju Wana Wisata Grape. Jaraknya sekitar 25 kilometer dari pusat kota, dan bisa ditempuh dalam waktu sekitar 45-60 menit dengan kendaraan pribadi. Kondisi jalannya juga sudah cukup baik, meskipun ada beberapa bagian yang sedikit menanjak. Kalau kamu gak bawa kendaraan pribadi, kamu juga bisa naik angkutan umum atau ojek online. Tapi, saran dariku, lebih enak sih bawa kendaraan sendiri biar lebih fleksibel dan bisa explore tempat wisata lain di sekitar Wana Wisata Grape!
Adakah penginapan atau tempat makan di sekitar Wana Wisata Grape Madiun? Biar sekalian bisa liburan lebih lama!
Mau liburan lebih lama di sekitar Wana Wisata Grape? Ide bagus! Kabar baiknya, di sekitar Wana Wisata Grape ada beberapa pilihan penginapan yang bisa kamu pertimbangkan, mulai dari homestay sederhana sampai villa yang lebih mewah. Harganya juga bervariasi, tergantung fasilitas dan lokasinya. Untuk urusan perut, kamu gak perlu khawatir kelaparan! Di dalam Wana Wisata Grape sendiri ada beberapa warung makan yang menjual berbagai macam makanan dan minuman. Selain itu, di sekitar Wana Wisata Grape juga banyak terdapat warung makan dan restoran yang menawarkan berbagai macam kuliner khas Madiun. Jadi, kamu bisa puas menikmati liburan sambil mencicipi berbagai macam hidangan lezat!