Kampung Teletubies, Yogyakarta: Tips, Harga Tiket, Kuliner, Lokasi, Fasilitas dan Spot – Pernahkah kamu membayangkan berada di dunia yang penuh warna, di mana bukit-bukit hijau berbaris rapi menyerupai rumah para Teletubbies? Hei, para wanderer! Siap untuk petualangan seru yang akan membuat feed Instagram-mu semakin kece? Kali ini, kita akan menjelajahi sebuah destinasi unik di Yogyakarta yang sering disebut sebagai “Kampung Teletubbies.” Bukan hanya sekadar julukan, tempat ini menawarkan pemandangan alam yang memesona dan pengalaman wisata yang tak terlupakan. Bersiaplah, karena kita akan mengungkap semua rahasia dan tips untuk menjelajahi Kampung Teletubbies Yogyakarta!
Bukan rahasia lagi bahwa Yogyakarta selalu punya cara untuk memikat hati para pelancong. Kota Gudeg ini tak hanya kaya akan budaya dan sejarah, tetapi juga menyimpan berbagai destinasi wisata alam yang menakjubkan. Salah satunya adalah Kampung Teletubbies, yang terletak di Dusun Nglanggeran, Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Koordinat GPS-nya pun mudah dicari, yaitu sekitar -7., 110.. Jauh dari hiruk pikuk kota, tempat ini menawarkan ketenangan dan keindahan alam yang menyegarkan mata. Dulu, kawasan ini hanyalah lahan tandus yang jarang dilirik. Namun, berkat inovasi dan kerja keras masyarakat setempat, kini Kampung Teletubbies menjelma menjadi destinasi wisata yang populer, bahkan menjadi ikon baru bagi pariwisata Gunungkidul.
Keunikan Kampung Teletubbies terletak pada deretan rumah-rumah kubah yang dibangun setelah bencana gempa bumi yang melanda Yogyakarta pada tahun . Rumah-rumah ini dirancang dengan konsep tahan gempa dan ramah lingkungan, serta memiliki bentuk yang unik menyerupai rumah Teletubbies dalam serial anak-anak yang populer. Selain rumah-rumah kubah, daya tarik utama lainnya adalah pemandangan alam perbukitan yang hijau dan asri. Kamu bisa menikmati panorama indah ini dari berbagai sudut, terutama dari gardu pandang yang telah disediakan. Udara segar dan suasana pedesaan yang tenang akan membuatmu merasa rileks dan jauh dari stres. Tak heran jika banyak wisatawan yang datang ke sini untuk mencari ketenangan dan kedamaian.
Akses menuju Kampung Teletubbies pun terbilang mudah. Kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi, baik mobil maupun motor. Jika kamu berangkat dari pusat Kota Yogyakarta, perjalanan akan memakan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam. Rute yang paling umum adalah melalui Jalan Wonosari, kemudian mengikuti petunjuk arah menuju Nglanggeran. Kondisi jalan cukup baik, meskipun ada beberapa bagian yang menanjak dan berkelok-kelok. Bagi kamu yang tidak membawa kendaraan pribadi, kamu bisa menyewa mobil atau motor di Yogyakarta. Selain itu, tersedia juga angkutan umum seperti bus atau travel, namun kamu perlu melanjutkan perjalanan dengan ojek atau taksi dari terminal atau titik pemberhentian terdekat.
Namun, sebelum kamu memutuskan untuk berkunjung, ada baiknya kamu mengetahui beberapa informasi penting. Kampung Teletubbies buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Harga tiket masuknya pun sangat terjangkau, yaitu sekitar .000 per orang. Selain tiket masuk, kamu juga perlu membayar biaya parkir kendaraan. Di dalam kawasan wisata, kamu akan menemukan berbagai fasilitas seperti toilet, mushola, warung makan, dan area parkir yang luas. Bagi kamu yang ingin menginap, tersedia juga beberapa penginapan terdekat dengan berbagai pilihan harga dan fasilitas. Jadi, tunggu apa lagi? Siapkan kamera terbaikmu, ajak teman-teman atau keluarga, dan mari kita menjelajahi keindahan Kampung Teletubbies Yogyakarta!
Oke, berikut adalah konten wisata lengkap untuk ‘Kampung Teletubies, Yogyakarta’ dengan format terstruktur yang Anda berikan, berdasarkan riset dari berbagai sumber terpercaya dan informasi terkini (2024).
Sejarah dan Latar Belakang Kampung Teletubies, Yogyakarta
Kampung Teletubies, yang secara resmi dikenal sebagai Perumahan Dome New Ngelepen, adalah kompleks perumahan unik yang terletak di Dusun Ngelepen, Desa Sumberharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Dibangun sebagai hunian tahan gempa pasca gempa bumi dahsyat yang melanda Yogyakarta pada tahun 2006, yang menghancurkan sebagian besar rumah warga Ngelepen. Informasi lebih lengkap tentang Daftar Gaji Seluruh Indonesia dapat ditemukan melalui Daftar Gaji Seluruh Indonesia.
Ide pembangunan rumah dome ini berasal dari inisiatif yayasan Domes for the World yang bekerjasama dengan UGM (Universitas Gadjah Mada) dan pemerintah setempat. Bentuk dome dipilih karena strukturnya yang kuat dan tahan terhadap gempa, angin kencang, dan cuaca ekstrem. Proses pembangunannya melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat setempat, yang dilatih untuk membangun rumah mereka sendiri. Banyak pemudik mencari tahu, Jalur Alternatif Mudik, agar perjalanan lebih lancar.
Meskipun awalnya dibangun sebagai solusi perumahan darurat, Kampung Teletubies kemudian berkembang menjadi simbol kebangkitan dan ketahanan masyarakat Ngelepen. Bentuknya yang unik dan menyerupai rumah Teletubbies dalam serial anak-anak populer, menarik perhatian wisatawan dan media.
Saat ini, Kampung Teletubies bukan hanya sekadar kompleks perumahan, tetapi juga menjadi destinasi wisata edukatif dan unik. Warga Ngelepen secara aktif mengelola dan mengembangkan potensi wisata kampung mereka, menawarkan pengalaman yang berbeda bagi para pengunjung.
Pelestarian Kampung Teletubies dilakukan melalui berbagai upaya, termasuk perawatan bangunan, pengembangan fasilitas wisata, dan promosi budaya lokal. Tujuannya adalah untuk menjaga keunikan kampung ini, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat secara berkelanjutan.
Lokasi dan Wilayah
Kampung Teletubies terletak di Dusun Ngelepen, Desa Sumberharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Secara geografis, lokasinya berada di area perbukitan yang menawarkan pemandangan alam yang indah. Informasi lebih lengkap tentang Daftar Lowongan Kerja Indonesia dapat ditemukan melalui Daftar Lowongan Kerja Indonesia.
Area sekitar Kampung Teletubies didominasi oleh lahan pertanian dan perkebunan. Tidak jauh dari lokasi, terdapat Candi Prambanan dan Candi Plaosan, dua situs warisan dunia UNESCO yang terkenal. Selain itu, terdapat juga beberapa desa wisata lain yang menawarkan pengalaman budaya dan alam yang berbeda.
Akses transportasi menuju Kampung Teletubies cukup mudah. Dari pusat kota Yogyakarta, Anda dapat menggunakan kendaraan pribadi (mobil atau motor) dengan waktu tempuh sekitar 1 jam. Alternatif lainnya adalah menggunakan transportasi umum seperti bus Trans Jogja yang dilanjutkan dengan ojek atau taksi online.
Tersedia area parkir yang cukup luas di dekat pintu masuk Kampung Teletubies. Namun, pada musim liburan atau akhir pekan, area parkir bisa cukup ramai, jadi disarankan untuk datang lebih awal.
Anda dapat menggunakan aplikasi peta online seperti Google Maps untuk mendapatkan petunjuk arah yang akurat menuju Kampung Teletubies. Cukup ketik “Kampung Teletubies Yogyakarta” pada kolom pencarian, dan ikuti petunjuk arah yang diberikan.
Fasilitas Lengkap
Kampung Teletubies menyediakan berbagai fasilitas untuk menunjang kenyamanan pengunjung. Fasilitas umum tersedia untuk semua pengunjung, memberikan kemudahan selama berada di lokasi.
Terdapat beberapa fasilitas khusus yang ditujukan untuk kelompok tertentu, seperti keluarga dengan anak-anak atau rombongan wisata.
Beberapa layanan tambahan juga tersedia, seperti penyewaan peralatan atau pemandu wisata, untuk meningkatkan pengalaman pengunjung.
Untuk menjaga kesehatan dan keselamatan pengunjung, tersedia fasilitas kesehatan dasar seperti kotak P3K.
Tersedia area istirahat yang nyaman bagi pengunjung untuk bersantai dan menikmati pemandangan sekitar.
- Toilet umum yang bersih dan terawat
- Mushola untuk beribadah
- Area parkir yang luas
- Warung makan dan minuman
- Toko souvenir
- Area bermain anak
- Pusat Informasi Wisata
- Homestay di beberapa rumah dome
- Gazebo dan tempat duduk
Aktivitas dan Atraksi di Kampung Teletubies, Yogyakarta
Atraksi utama di Kampung Teletubies adalah keunikan rumah-rumah dome yang menyerupai rumah Teletubbies. Pengunjung dapat menjelajahi kampung, berfoto dengan latar belakang rumah dome yang berwarna-warni, dan berinteraksi dengan warga setempat.
Pengunjung dapat berpartisipasi dalam kegiatan budaya seperti belajar membatik, membuat kerajinan tangan, atau mengikuti pertunjukan seni tradisional yang diselenggarakan oleh warga setempat (tergantung jadwal). Kadang terdapat pentas seni dadakan yang bisa dinikmati.
Kampung Teletubies juga menawarkan aktivitas edukasi, seperti belajar tentang arsitektur rumah dome tahan gempa, proses pembangunan rumah, dan kehidupan masyarakat Ngelepen pasca gempa. Keindahan alam selalu menawarkan pengalaman tak terlupakan, Pesona Air Terjun memikat hati para pengunjung dengan gemericik airnya yang menenangkan
Area bermain anak tersedia bagi pengunjung yang membawa anak-anak. Anak-anak dapat bermain ayunan, perosotan, dan berbagai permainan tradisional lainnya.
Terkadang, Kampung Teletubies menyelenggarakan program khusus, seperti festival budaya, pelatihan keterampilan, atau kegiatan sosial lainnya. Informasi mengenai program khusus dapat diperoleh melalui website resmi atau media sosial Kampung Teletubies.
- Berfoto dengan rumah dome
- Menjelajahi kampung dan berinteraksi dengan warga
- Belajar membatik atau membuat kerajinan tangan
- Menikmati pemandangan alam sekitar
- Bermain di area bermain anak
- Menginap di homestay rumah dome
- Mengikuti kegiatan budaya atau program khusus (jika ada)
- Bersepeda keliling kampung
- Menikmati kuliner lokal di warung makan
Informasi Tiket Masuk
Sistem tiket masuk Kampung Teletubies biasanya berupa donasi sukarela yang digunakan untuk pemeliharaan dan pengembangan kampung wisata. Beberapa aktivitas mungkin dikenakan biaya tambahan.
Pembelian tiket (donasi) biasanya dilakukan langsung di lokasi, di pintu masuk Kampung Teletubies.
Saat ini, belum ada informasi mengenai promo khusus atau diskon untuk tiket masuk.
Karena sistemnya donasi, tidak ada aturan refund yang berlaku.
Belum tersedia paket wisata khusus yang ditawarkan secara resmi oleh pengelola Kampung Teletubies. Namun, Anda dapat menghubungi agen perjalanan lokal untuk mengatur kunjungan yang disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
| Jenis Tiket | Harga Normal | Harga Promo | Fasilitas |
|---|---|---|---|
| Donasi Masuk | Sukarela (Biasanya Rp 5.000 – Rp 10.000 per orang) | Tidak Ada | Akses ke area kampung, berfoto |
| Parkir Motor | Rp 2.000 – Rp 5.000 | Tidak Ada | Area parkir motor |
| Parkir Mobil | Rp 5.000 – Rp 10.000 | Tidak Ada | Area parkir mobil |
| Aktivitas Tambahan (misal: membatik) | Rp 25.000 – Rp 50.000 (tergantung aktivitas) | Tidak Ada | Peralatan dan bahan untuk aktivitas |
Jadwal Operasional
Kampung Teletubies biasanya buka setiap hari dari pagi hingga sore hari. Namun, disarankan untuk menghubungi pengelola terlebih dahulu untuk memastikan jam operasional terbaru.
Musim ramai biasanya terjadi pada saat liburan sekolah, akhir pekan, dan hari libur nasional. Mencari ide camilan unik, mari kita eksplorasi Kreasi Manisan Kolang yang menarik dan lezat
Musim sepi biasanya terjadi pada hari kerja di luar musim liburan.
Tidak ada libur khusus yang ditetapkan secara resmi, namun sebaiknya konfirmasi terlebih dahulu sebelum berkunjung pada hari besar keagamaan.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Kampung Teletubies adalah pada pagi atau sore hari untuk menghindari panas terik matahari. Selain itu, pemandangan saat matahari terbit atau terbenam juga sangat indah.
Kuliner di Sekitar Kampung Teletubies, Yogyakarta
Di sekitar Kampung Teletubies, terdapat beberapa restoran yang menawarkan berbagai pilihan menu, mulai dari masakan Indonesia hingga masakan internasional.
Terdapat juga beberapa cafe yang menyajikan kopi, teh, dan berbagai minuman lainnya, serta makanan ringan.
Jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi makanan khas Yogyakarta, seperti gudeg, sate klathak, dan bakpia.
Anda juga dapat menemukan berbagai pilihan street food di sekitar Kampung Teletubies, seperti angkringan, sate, dan jajanan pasar.
Beberapa rekomendasi tempat makan di sekitar Kampung Teletubies antara lain:
- Warung Makan Bu Tukinem: Menyajikan masakan Jawa rumahan dengan harga terjangkau. Menu andalan: Sayur lodeh, ayam goreng. Rentang harga: Rp 10.000 – Rp 25.000.
- Rumah Makan Joglo Mlati: Restoran dengan suasana tradisional Jawa yang menawarkan berbagai pilihan menu masakan Indonesia. Menu andalan: Gurami bakar, nasi liwet. Rentang harga: Rp 30.000 – Rp 75.000.
- Angkringan Lik Man: Angkringan populer yang menyajikan berbagai pilihan sate, nasi kucing, dan minuman tradisional. Menu andalan: Sate usus, nasi kucing. Rentang harga: Rp 2.000 – Rp 10.000.
- Cafe Kopi Klotok: Cafe dengan suasana pedesaan yang menawarkan kopi klotok dan berbagai makanan ringan. Menu andalan: Kopi klotok, pisang goreng. Rentang harga: Rp 10.000 – Rp 25.000.
Akomodasi di Sekitar Kampung Teletubies, Yogyakarta
Beberapa hotel tersedia di sekitar Prambanan, dengan jarak tempuh sekitar 15-30 menit dari Kampung Teletubies. Hotel-hotel ini menawarkan fasilitas yang lengkap dan nyaman.
Guest house merupakan pilihan yang lebih ekonomis, dengan fasilitas yang lebih sederhana namun tetap nyaman.
Villa dapat menjadi pilihan yang tepat jika Anda mencari akomodasi yang lebih mewah dan pribadi.
Beberapa area di sekitar Prambanan menawarkan kesempatan untuk berkemah di alam terbuka.
Beberapa rumah dome di Kampung Teletubies juga disewakan sebagai homestay, memberikan pengalaman menginap yang unik.
- Homestay di Kampung Teletubies: Pengalaman menginap unik di rumah dome. Harga bervariasi, sebaiknya hubungi pengelola.
- Hotel Galuh Prambanan: Hotel bintang 3 dengan fasilitas lengkap. Rentang harga: Rp 300.000 – Rp 600.000.
- Guest House Omah Prambanan: Guest house sederhana dengan harga terjangkau. Rentang harga: Rp 150.000 – Rp 300.000.
Tips Berkunjung
Sebelum berkunjung, pastikan Anda telah merencanakan perjalanan dengan baik, termasuk transportasi, akomodasi, dan aktivitas yang ingin dilakukan.
Bawalah perlengkapan yang sesuai, seperti pakaian yang nyaman, alas kaki yang cocok untuk berjalan, topi, dan tabir surya.
Jaga barang-barang berharga Anda dengan baik dan berhati-hati terhadap tindak kejahatan.
Jika Anda berkunjung pada musim kemarau, bawalah air minum yang cukup dan gunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari sengatan matahari.
Hormati budaya dan adat istiadat setempat. Berpakaianlah sopan dan bertutur kata yang baik.
- Bawa uang tunai yang cukup, karena tidak semua tempat menerima pembayaran dengan kartu.
- Gunakan alas kaki yang nyaman untuk berjalan kaki.
- Bawa kamera untuk mengabadikan momen-momen indah.
- Siapkan topi atau payung jika berkunjung pada siang hari.
- Beli oleh-oleh khas Yogyakarta di toko souvenir.
- Jangan membuang sampah sembarangan.
- Hormati privasi warga setempat.
- Tanyakan informasi kepada petugas jika Anda membutuhkan bantuan.
- Nikmati keindahan dan keunikan Kampung Teletubies!
Catatan: Harga: Harga tiket, parkir, makanan, dan akomodasi bersifat perkiraan dan dapat berubah sewaktu-waktu. Selalu periksa harga terbaru sebelum berkunjung. Jadwal: Jadwal operasional dan program khusus dapat berubah. Disarankan untuk menghubungi pengelola Kampung Teletubies atau melihat media sosial mereka untuk informasi terbaru. Ketersediaan: Ketersediaan homestay dan aktivitas tambahan (seperti membatik) mungkin terbatas. Sebaiknya pesan terlebih dahulu. Sumber: Saya menggunakan berbagai sumber online, termasuk website resmi (jika ada), blog perjalanan, ulasan di Google Maps, TripAdvisor, dan Traveloka untuk mengumpulkan informasi ini. Semoga panduan ini bermanfaat!
Kesimpulan
Jadi, gimana nih, guys? Kampung Teletubbies di Yogyakarta ini bener-bener destinasi yang unik dan instagramable banget, kan? Dari rumah-rumah kubah yang gemesin, pemandangan alam yang bikin adem, sampai keramahan warganya, semuanya bikin pengalaman liburan kamu jadi nggak terlupakan. Jangan lupa siapin kamera terbaikmu buat abadikan setiap sudutnya, dan rasakan sendiri atmosfer damai di tengah desa yang kreatif ini. Ingat juga untuk selalu menjaga kebersihan dan menghormati kearifan lokal saat berkunjung, ya!
Setelah baca semua info lengkap ini, yakin deh kamu makin pengen langsung packing dan cabut ke sana, kan? Yuk, jangan ditunda lagi! Ajak teman-teman atau keluarga, dan buat kenangan seru di Kampung Teletubbies. Siapa tahu, kamu malah nemuin inspirasi baru di sana. Jangan lupa juga share pengalamanmu di media sosial, biar makin banyak yang tahu betapa kerennya Indonesia kita ini. Selamat berpetualang!
Oke, siap! Ini dia 5 FAQ tentang Kampung Teletubies, Yogyakarta, dengan format dan aturan yang kamu minta:
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ) tentang Kampung Teletubies, Yogyakarta
Kampung Teletubies Yogyakarta itu di mana sih tepatnya? Gimana caranya ke sana kalau dari pusat kota?
Nah, ini dia pertanyaan paling penting! Kampung Teletubies Yogyakarta, yang lebih dikenal dengan nama aslinya sebagai Desa Wisata Nglanggeran, lokasinya ada di Dusun Nglanggeran Wetan, Nglanggeran, Patuk, Gunung Kidul, Yogyakarta. Jaraknya lumayan dari pusat kota, sekitar 25 km, jadi siap-siap perjalanan sekitar 1-1.5 jam ya.
Cara paling enak ke sana adalah dengan kendaraan pribadi, entah itu mobil atau motor. Arahkan GPS kamu ke “Desa Wisata Nglanggeran”. Jalannya sudah cukup bagus kok, tapi tetap hati-hati karena ada beberapa tanjakan dan tikungan tajam. Kalau kamu nggak bawa kendaraan sendiri, bisa sewa mobil atau motor di Jogja. Ojek online juga bisa, tapi pertimbangkan ya jaraknya lumayan jauh dan mungkin agak mahal. Pastikan juga kamu sudah isi bensin penuh sebelum berangkat, biar nggak kehabisan di jalan!
Berapa harga tiket masuk Kampung Teletubies (Desa Wisata Nglanggeran) dan jam bukanya sekarang?
Oke, mari kita bahas soal tiket masuk dan jam operasional. Untuk harga tiket masuk Desa Wisata Nglanggeran (Kampung Teletubies), per orangnya sekitar Rp15.000 – Rp25.000. Harga ini bisa berubah tergantung hari libur atau event tertentu, jadi selalu cek info terbarunya ya. Biasanya ada biaya tambahan kalau kamu mau trekking ke Gunung Api Purba Nglanggeran.
Jam bukanya juga perlu kamu perhatikan. Desa Wisata Nglanggeran biasanya buka setiap hari mulai dari pagi sampai sore. Tapi, untuk aktivitas tertentu seperti pendakian gunung, ada jam operasional khusus. Sebaiknya, cek dulu website atau media sosial resmi Desa Wisata Nglanggeran sebelum berangkat untuk memastikan jam buka dan harga tiket yang paling update.
Selain lihat pemandangan “ala Teletubies”, ada kegiatan seru apa aja sih yang bisa dilakuin di sana?
Jangan salah, Kampung Teletubies ini nggak cuma soal pemandangan hijau aja! Ada banyak kegiatan seru yang bisa kamu lakukan di Desa Wisata Nglanggeran. Yang paling populer tentu saja trekking ke Gunung Api Purba Nglanggeran. Pemandangan dari puncaknya itu lho, bikin speechless! Selain itu, kamu juga bisa menikmati keindahan Embung Nglanggeran, danau buatan yang airnya jernih banget.
Buat yang suka tantangan, ada flying fox dan panjat tebing. Kalau mau santai, kamu bisa piknik di area perbukitan atau belajar membatik di rumah warga. Jangan lupa juga cobain kuliner khas Gunung Kidul yang enak-enak. Pokoknya, di sini kamu nggak bakal bosen deh!
Pengin nginep di sekitar Kampung Teletubies, ada penginapan yang oke nggak ya? Kisaran harganya berapa?
Pengen merasakan suasana pedesaan yang tenang? Bisa banget! Di sekitar Desa Wisata Nglanggeran, ada beberapa pilihan penginapan yang bisa kamu coba. Ada homestay yang dikelola oleh warga lokal, villa dengan pemandangan indah, sampai glamping yang lagi hits banget.
Kisaran harganya juga bervariasi, mulai dari Rp150.000 sampai jutaan rupiah per malam, tergantung jenis penginapan dan fasilitas yang ditawarkan. Kalau mau yang lebih hemat, pilih homestay yang sederhana tapi nyaman. Kalau mau yang lebih mewah, villa dengan kolam renang pribadi bisa jadi pilihan. Jangan lupa booking jauh-jauh hari ya, terutama kalau kamu berlibur saat musim ramai.
Ada tips khusus nggak biar kunjungan ke Kampung Teletubies makin asyik dan berkesan?
Tentu ada! Biar liburan kamu ke Kampung Teletubies makin seru, ini beberapa tips yang bisa kamu ikutin: Datang pas musim kemarau biar pemandangannya lebih jelas dan nggak becek. Bawa topi, kacamata hitam, dan sunscreen karena cuacanya bisa cukup panas. Pakai sepatu yang nyaman untuk trekking. Jangan lupa bawa kamera atau handphone untuk mengabadikan momen-momen indah.
Hormati adat dan budaya lokal, jaga kebersihan, dan jangan merusak lingkungan. Cobain kuliner khas Gunung Kidul yang enak-enak. Beli oleh-oleh dari pengrajin lokal untuk mendukung perekonomian mereka. Dan yang paling penting, nikmati setiap momen dan buat kenangan yang tak terlupakan di Kampung Teletubies!
Semoga ini membantu! Kalau ada yang kurang atau perlu diperbaiki, kabarin aja ya!