Lendot merupakan makanan khas dari Pulau Karimun. Makanan ini sejatinya merupakan sayuran sebagaimana sayur kangkung dan bayam. Hanya saja perbedaannya terletak pada kuah yang menemaninya. Kuah pada Lendot tidak cair sebagaimana umumnya,tetapi memiliki tekstur lendir. Ya, mirip seperti lem. Dari lendir inilah sehingga warga setempat menyebutnya dengan lendot.
Lendir ini merupakan bahan olahan dari sagu yang telah dihaluskan menjadi tepung. Menikmati sayuran dengan kuah yang lendir seperti ini menghadirkan sensasi tersendiri. Rasanya pun sungguh memikat. Campuran udang dan teri di dalamnya semakin menambah selera. Terlebih lagi dengan tambahan bumbu cabai sebagai pembentuk rasa pedas.
| Prep Time | 30 Menit |
| Cook Time | 30 Menit |
| Passive Time | 1 Jam |
| Servings |
Orang
|
Ingredients
- 50 gr Pakis
- 50 gr Daun Melinjo
- 150 gr Kangkung
- 5 butir Bawang Merah
- 3 siung Bawang Putih
- 4 buah Cabai Merah
- 2 sdm Udang Kering
- 1 1/2 sdt Garam atau secukupnya
- 1 liter Air
- 5 sdm Sagu
- 6 sdm Air untuk melarutkan sagu
Ingredients
|
|
Instructions
- Bersihkan pakis & daun melinjo, dan petik-petik kangkung
- Haluskan bawang merah, bawang putih, cabai merah & udang keringLalu campurkan dengan 1 liter air & garam, didihkan.
- Masukkan pakis & daun melinjo, mask hingga matang, lalu masukkan kangkung (sayuran jangan terlalu matang)
- Masukkan pakis & daun melinjo, mask hingga matang, lalu masukkan kangkung (sayuran jangan terlalu matang)
Recipe Notes
Lendot Siang dihidangkan
Selamat Menikmati